TANJUNGPINANG, SuaraAndalas.com — Sepinya bangunan pasar Puan Ramah di KM 7 Jalan Kijang Lama Kelurahan Melayu Kota Piring Kota Tanjungpinang, jadi perbincangan masyarakat di salah satu grup platform media sosial, Selasa (12/12/2023).
Bagaimana tidak Pembangunan pasar tersebut yang di resmikan pada September 2022 dengan anggaran Rp. 3 Miliar lebih kini tidak lagi berpungsi layaknya pasar, para pedagang sudah meninggalkan lapak mereka, sudah tidak lagi terlihat aktivitas layaknya pasar.
Berbagai komentar yang muncul,ada yang menyayangkan bangunan tersebut sudah tidak lagi berfungsi sebagai pasar,alangkah baiknya jika di alih fungsikan, milyaran rupiah terbuang sia sia,mubazir dan sebagainya.
“Sangat disayangkan bangunan ini sudah tak berfungsi lagi sebagai pasar..kalau dibiarkan tak lama lagi bangunan ini akan rusak sana sini,” Komentar salah satu warga
“Mungkin bisa di alihkan jadi gudang penyimpanan, sebab lokasinya kan dekat kawasan industri pergudangan ” Sahut yang lain.
Warga lainnya juga menyebutkan, milyaran uang terbuang pada akhirnya tidak berfungsi dengan baik, itu namanya mubazir.
Masyarakat berharap kedepannya Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang melalui instansi terkait kedepannya agar membangun dengan perencanaan yang matang dan terencana supaya bisa di gunakan dan juga bermanfaat buat masyarakat banyak. (Agus)
Editor : Putra